Bojonegoro – Suasana sejuk di kawasan wisata Sumber Air Grogolan, Desa Ngunut, Kecamatan Dander, Bojonegoro, menjadi saksi kebersamaan yang menghangatkan hati pada Sabtu (9/8/2025).
Acara bertajuk “Grow Go Land Berbagi – Sinergi Civitas Akademika dan Masyarakat untuk Lingkungan dan Pendidikan” berhasil mempersatukan akademisi, masyarakat, pemerintah desa, serta pihak swasta dalam kegiatan yang penuh manfaat.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (HMP PIAUD) STIT Muhammadiyah Bojonegoro, dengan dukungan penuh dari EcoNext Ventures Indonesia.
Tidak kurang dari 155 peserta hadir, terdiri dari mahasiswa PIAUD, BEM STIT Muhammadiyah Bojonegoro, HMP PAI, PBA, PGI, alumni, jajaran pimpinan kampus, serta warga sekitar dan wisatawan.
Acara ini juga dihadiri oleh tamu undangan terhormat, di antaranya Dr. Ibnu Habibi, M.Pd.I (Ketua STIT Muhammadiyah Bojonegoro), jajaran wakil ketua, Kaprodi PAI, PBA, PIAUD, para dosen PIAUD, Sulistyowati, S.Pd. (Perwakilan EcoNext Ventures Indonesia), Polhut KPH Bojonegoro mewakili pihak kecamatan, dan Suwarno (Kepala Desa Ngunut).
Acara diawali dengan sambutan hangat dari Kepala Desa Ngunut, perwakilan pihak kecamatan, Ketua STIT Muhammadiyah Bojonegoro, dan perwakilan EcoNext Ventures Indonesia. Doa penutup pembukaan dipimpin oleh Aulia Singa Zanki, M.Si.
Tiga agenda utama menjadi daya tarik kegiatan ini:
1. Jalan Sehat & Doorprize – Mengawali pagi dengan energi positif, seluruh peserta mengikuti jalan sehat yang dimulai dari pendopo persemaian Perhutani, dan diakhiri dengan pembagian hadiah menarik.
2. Bhakti Sosial – Sebanyak 25 paket sembako disalurkan kepada warga kurang mampu, menjadi wujud nyata kepedulian terhadap sesama.
3. Bersih Lingkungan Wisata – Peserta bersama warga membersihkan area Sumber Air Grogolan, mengedukasi pengunjung tentang pentingnya menjaga kelestarian alam.
Ketua Panitia, Sriyanti, M.Pd.I (Kaprodi PIAUD), menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan semua pihak. “Kegiatan ini bukan hanya mempererat tali silaturahmi, tetapi juga membentuk kesadaran kolektif untuk menjaga lingkungan dan berbagi kebaikan,” ujarnya.
Ucapan terima kasih juga mengalir dari Kepala Desa Ngunut, perwakilan kecamatan, Ketua STIT Muhammadiyah Bojonegoro, serta para penerima bantuan sembako yang merasa terharu dan bersyukur atas inisiatif yang sangat bermanfaat ini.
Dengan semangat GrowGoLand Berbagi, acara ini diharapkan menjadi inspirasi bagi kegiatan serupa di masa depan, menunjukkan bahwa kolaborasi antara kampus, masyarakat, dan dunia usaha bisa menjadi kekuatan besar untuk menciptakan lingkungan yang lestari dan pendidikan yang berkualitas. (Udin).