Bojonegoro – Seorang Driver Crane Proyek Pemeliharaan Irigasi yang berlokasi di Desa Klepek, Kecamatan Sukosewu, Kabupaten Bojonegoro, Jatim, tersetrum listrik tegangan tinggi. Kamis (3/6/2025) siang.
Driver Crine tersebut tersetrum listrik sekitar pukul 11:00 wib saat menurunkan tiang pancang dilokasi tempat kerjanya di Lapangan Desa Tegalkodo, Kecamatan Sukosewu Kabupaten Bojonegoro.
Driver tersebut bernama Johan Satria (56) warga asal Desa Puber, Kecamatan Kembangbau, Kabupaten Lamongan, Jawa timur. Saat ini kondisi korban sudah sadar dalam perawatan di puskesmas Kecamatan Sukosewu yang berlokasi di Desa Klepek.
Menurut Ahmad ubaidillah salah satu rekan kerjanya, korban sudah bekerja sejak pagi, dan siang itu saat menurunkan tiang pancang terakhir, harusnya swing ke kiri, tapi dia ke atas, sehingga crane mengenai kabel listrik.
“Saat itu kami semua sudah teriak-teriak memberitahunya, tapi tiba – tiba ia kayak kaget, ia terpental jatuh, lalu ia bangun lagi, trus kami tolong, tak lama kemudian orang polindes datang mengecek kondisi korban, lalu korban di bawa puskesmas,”ucapnya.
Terkait kejadian ini, Pelaksana proyek, Sembiring, mengaku menyesalkan dengan adanya insiden ini, sehingga selanjutnya ia menekankan kepada semua pekerja untuk hati – hati dalam bekerja.
“Dengan kejadian ini, saya kira perlu di kaji ulanglah terkait septi, terutama untuk operator, istilahnya lebih di awasi lagi, karena sebenarnya sudah kami awasi, tapi insiden seperti ini juga masih terjadi, untuk itu akan kami tekankan lagi agar tidak terjadi lagi,”kata pria kelahiran Medan itu.
Untuk diketahui, berdasarkan papan informasi proyek rehabilitasi jaringan irigasi D.I. pacal tahap 1 ini dikerjakan oleh PT Tiara Multi Teknik dengan alamat Jalan Ketintang baru selatan VII no 10 Surabaya. Dengan sumber dana dari SBSN senilai 56 milyar lebih. (ARH)