HMP PBA STIT Muhammadiyah Bojonegoro Gelar Ngawulo di LKSA Muhammadiyah Sukosewu

Avatar photo

Bojonegoro – Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMP) Pendidikan Bahasa Arab (PBA) STIT Muhammadiyah Bojonegoro kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat melalui kegiatan Ngawulo yang dilaksanakan di Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Muhammadiyah Sukosewu, Sabtu (04/10/2025).

Kegiatan ini menjadi wujud nyata peran mahasiswa sebagai agen perubahan yang tidak hanya berfokus pada kompetensi akademik, tetapi juga memberi manfaat sosial bagi lingkungan sekitar.

Program Ngawulo yang diinisiasi HMP PBA ini mendapat dukungan penuh dari Ketua HMP PBA, Apriliana Asa, serta Kaprodi PBA, M. Rondi, M.Pd.

Kegiatan ini diikuti oleh sejumlah mahasiswa PBA yang hadir secara langsung di lokasi. Mereka tidak hanya bersilaturahmi dengan pengurus dan anak-anak di LKSA, tetapi juga menyerahkan bantuan berupa satu unit speaker aktif dan sejumlah buku yang akan dimanfaatkan sebagai sarana belajar dan penunjang kegiatan di panti asuhan tersebut.

Dalam sambutannya, Apriliana Asa menyampaikan bahwa kegiatan Ngawulo ini merupakan agenda yang dirancang untuk mengasah kepekaan sosial mahasiswa.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin mahasiswa tidak hanya belajar teori di kampus, tetapi juga terjun langsung ke masyarakat, belajar berbagi, dan merasakan kebersamaan. Harapan kami, bantuan sederhana ini dapat bermanfaat untuk menunjang kebutuhan anak-anak di LKSA,” ujarnya.

Sementara itu, Kaprodi PBA STIT Muhammadiyah Bojonegoro, M. Rondi, M.Pd., menekankan pentingnya sinergi antara perguruan tinggi dan masyarakat.

“Program studi Pendidikan Bahasa Arab terus mendorong mahasiswa agar menjadi pribadi yang peduli. Mahasiswa harus tumbuh dengan jiwa sosial yang kuat, karena itu adalah bagian dari implementasi nilai-nilai Islam. Kami berharap program Ngawulo tidak berhenti di sini, tetapi berkelanjutan sebagai bentuk pengabdian nyata,” tegasnya.

Kegiatan Ngawulo diisi dengan interaksi hangat antara mahasiswa dan anak-anak LKSA Muhammadiyah Sukosewu. Mahasiswa memberikan motivasi belajar, mengajak anak-anak untuk lebih semangat dalam menuntut ilmu, sekaligus menyampaikan pesan bahwa pendidikan merupakan kunci untuk masa depan yang lebih baik.

Kehadiran mahasiswa disambut dengan penuh suka cita oleh anak-anak panti, yang merasa senang mendapat perhatian dan dukungan dari kalangan akademisi muda.

Penyerahan speaker aktif dan buku juga menjadi simbol kepedulian. Speaker aktif diharapkan dapat digunakan dalam berbagai kegiatan pembelajaran, pengajian, maupun acara internal panti. Sementara buku-buku yang diberikan akan menambah koleksi bahan bacaan anak-anak sehingga memperkaya wawasan dan minat literasi mereka.

Pengurus LKSA Muhammadiyah Sukosewu, A. Yani mengucapkan terima kasih atas kunjungan dan bantuan yang diberikan oleh HMP PBA STIT Muhammadiyah Bojonegoro.

“Kami sangat bersyukur atas kepedulian mahasiswa. Bantuan ini sangat bermanfaat untuk menunjang kegiatan anak-anak. Semoga Allah membalas kebaikan adik-adik mahasiswa dengan pahala yang berlipat ganda,” ujarnya.

Melalui program ini, HMP PBA STIT Muhammadiyah Bojonegoro berharap dapat menumbuhkan rasa tanggung jawab sosial sekaligus mempererat hubungan antara mahasiswa dengan masyarakat.

Kegiatan Ngawulo di LKSA Muhammadiyah Sukosewu juga menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk selalu menebar manfaat dan menjadi bagian dari solusi atas berbagai kebutuhan sosial.

Dengan semangat kebersamaan, kepedulian, dan pengabdian, program Ngawulo diharapkan menjadi tradisi baik yang terus dijalankan, sehingga kehadiran mahasiswa benar-benar dirasakan oleh masyarakat, khususnya bagi anak-anak yang membutuhkan dukungan moral maupun material. (Udin).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *